GRAFIK

Assalamualaikum Wr.Wb


Sebagai latihan misalnya kita punya data tingkat pendidikan dan pendapatan dari 30 orang responden penelitian. Tingkat pendidikan misalnya dikategorikan sebagai:
1 = responden yang berpendidikan SLTP kebawah
2 = responden yang berpendidikan SLTA
3 = responden yang berpendidikan D3
4 = responden yang berpendidikkan S1.
Pendapatan juga kita kelompokkan atas tiga yaitu:
1 = pendapatan rendah (kurang dari Rp. 1.000.000)
2 = pendapatan menengah ( Rp. 1.000.000 – 3.000.000)
3 = pendapatan tinggi ( diatas Rp 3.000.000) Data tingkat pendidikan dan pendapatan responden tersebut diberikan di bawah ini.
Terdapat tiga jalur (cara) dalam pembuatan grafik pada SPSS. Pada tulisan ini kita akan membahas cara yang paling sederhana saja, sebagai berikut:



        Klik Graphs > Legacy Dialogs. Akan terdapat beberapa pilihan grafik yang tersedia yaitu: Bar (grafik batang), 3-D (grafik batang tiga dimensi), Line (grafik garis), Pie (grafik lingkaran), High-Low, Boxplot, Error Bar, Population Pyramid, Scatter/Dot (sebaran/titik), dan Histogram. Masing-masing grafik memiliki karakteristikkarakteristik tertentu yang sesuai dalam penggambaran data. Grafik yang berbasis batang, umumnya digunakan untuk menggambarkan perbandingan antar variabel/kategori. Grafik yang berbasis garis, umumnya (lebih sesuai) untuk menggambarkan perkembangan data. Grafik yang berbasis lingkaran, umumnya untuk menggambarkan data yang bersifat proporsi. Grafik yang berbasis titik umumnya untuk menggambarkan pencaran/sebaran data.
Dalam konteks data latihan kita, pada tulisan ini kita akan membahas terlebih dahulu mengenai grafik batang. Untuk itu klik Bar, akan muncul tampilan berikut:



Terdapat tiga pilihan grafik batang, yaitu Simple, Clustered dan Stacked. Pilihan Simple digunakan untuk menggambarkan grafik dari variabel tunggal. Pilihan Clustered dan Stacked digunakan untuk menggambarkan grafik dari variabel tunggal tetapi dikelompokkan berdasarkan kategori dari variabel lainnya. Pengelompokan pada tipe grafik Clustered dilakukan secara horizontal, sedangkan pada tipe Stacked secara vertikal. Kemudian terdapat pilihan tampilan data untuk grafik (Data in Chart Are), yaitu diringkas berdasarkan kategori (Summaries for groups of cases), diringkas berdasarkan pemisahan variabel (Summaries of separate variables) atau menampilkan data individual. (Catatan: anda bisa mencoba-coba pilihan tersebut untuk memahami maknanya).
Sebagai latihan awal, kita akan membuat grafik untuk variabel jenis kelamin. Kita pilih jenis grafik Simple (klik) dan tampilan data adalah Summaries for groups of cases. Kemudian klik Define, akan muncul tampilan berikut:



Pada Bar Represent klik % of cases (tentunya anda bisa mencoba pilihan lainnya). Masukkan variabel Pendidikan pada kotak Category Axis dan variabel Pendapatan pada kotak Define Cluster by. Kemudian klik OK. Akan muncul output grafik sebagai berikut:



Ini adalah grafik batang clustered. Apa perbedaannya dengan grafik batang stacked? Jika anda ambil pilihan stacked pada proses sebelumnya, output grafik akan menjadi sebagai berikut:



Terlihat bahwa perbedaan antara grafik batang clustered dengan stacked adalah jika pada clustered pengelompokkan pendapatan dilakukan secara horizontal (kesamping), pada stacked dilakukan secara bertumpuk vertikal.

C. Grafik Lingkaran
Salah satu jenis grafik yang sering digunakan terutama untuk menggambarkan proporsi dari kategori data adalah grafik lingkaran (pie). Sebagai latihan, data yang kita gunakan sama dengan data sebelumnya (yaitu data tingkat pendidikan dan pendapatan dari 30 orang responden penelitian). Setelah menginput data tersebut, klik Graphs > Legacy Dialogs > Pie. Akan muncul tampilan berikut:



Dari tampilan tersebut, pilih Summaries for group of cases (lihat catatan pada tulisan sebelumnya untuk penggunaan pilihan yang lainnya). Kemudian klik Define. Akan muncul tampilan berikut:


Misalnya kita ingin menggambarkan grafik lingkaran untuk pendidikan. Pada Slices Represent, kita diminta untuk memilih apakah irisan dari grafik lingkaran akan menggambarkan jumlah kasus (N of cases), persentase atau proporsi masing-masing kategori (% of cases) atau jumlah dari variabel (Sum of variable). Untuk latihan kita pilih saja % of cases. Selanjutnya pada kotak Define Slices by: masukan variabel Pendidikan. Kemudian klik OK, maka akan muncul output grafik lingkaran sebagai berikut:


Perhatikan, grafik lingkaran yang dihasilkan masih sangat sederhana dengan elemen grafik yang sangat terbatas. Untuk menambah elemen grafik agar lebih komunikatif dalam penggambaran data, buka Chart Editor dengan cara klik kanan pada bidang grafik kemudian klik SPSS Chart Object dan klik Open (lihat tampilan dibawah ini)
Akan muncul tampilan Chart Editor. Melalui menu-menu yang ada pada Chart Editor tersebut, kita bisa mengatur ukuran dari lingkaran, membuat tampilan jadi tiga dimensi, memberikan label pada masing-masing irisan dari lingkaran, memberi judul, mengganti warna dan lainnya. Silakan dicoba-coba (tidak dibahas dalam postingan ini karena akan terlalu panjang). Salah satu contoh setelah pengeditan (diberi judul, label irisan dan dijadikan tiga dimensi) diberikan sebagai berikut:






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hardware Komputer

Ordo Testudinata atau Chelonia

Ordo Crodylia / Loricata